Padang – Sebanyak 50 orang warga dari RW 1,2 dan 3 Kelurahan Kampung Olo, Kecamatan Nanggalo Kota Padang padati ruangan kelas SMA DM Triguna, Yayasan Darul Maarif Al-Karimiyah, guna mengikuti Sosialisasi dan Edukasi Keluarga Aman dan Tangguh Hadapi Bencana yang diselenggarakan PMI Provinsi Sumatera Barat (24/7).
Program yang diusung bersama KOICA (Korean International Coorperation Agency) ini memberikan edukasi kesiapsiagaan bencana kepada masyarakat, terutama untuk keselamatan keluarga.
“Kita mengingatkan kembali masyarakat untuk selalu waspada dan selalu siaga terhadap bencana yang sewaktu-waktu terjadi.” Ucap Kepala Markas PMI Sumbar, Hidayatul Irwan yang juga sebagai koordinator kegiatan.
Menurut Hidayat, warga perlu menyusun strategi yang baik dan matang untuk keselamatan anggota keluarga apabila terjadi bencana. “Kalau setiap keluarga sudah paham bagaimana langkah yang aman menghadapi bencana, tentu resiko bencana dapat berkurang.” Tambahnya
Ia bersyukur, KOICA kembali memlih daerah Sumatera Barat menjadi target program kemanusiaan ini. “Alhamdulillah, berterimakasih sekali kepada KOICA telah memberikan program yang sangat bermanfaat untuk masyarakat Sumbar. Jadi pasti PMI Sumbar selalu siap membantu.” Tutur Hidayat.
Program lanjutan ini, menargetkan 200 keluarga teredukasi mengenai kesiapsiagaan bencana. Agar cakupannya luas, PMI Sumbar membagi kegiatan ini di dua daerah yaitu Kota Padang dan Kabupaten Tanah Datar. Dalam pelaksanaannya, PMI Sumbar juga melibatkan PMI Kabupaten/Kota dan PMI Kecamatan setempat.
Diketahui untuk kegiatan selanjutnya akan dilaksanakan pada 26 Juli mendatang di Kelurahan Padang Sarai, Koto Tangah Kota Padang. Sementara, untuk wilayah Tanah Datar akan dilaksanakan pada hari Kamis (28/7) di Nagari Balimbiang dan Jum’at (29/7) di Nagari Minangkabau, Kecamatan Sungayang, Tanah Datar.